Senin, 30 Mei 2016

Diklat Fungsional


Diklat ini adalah yang paling berat yang sudah pernah saya jalani..
Berat bukan karena padatnya kegiatan, namun lebih kepada harus memendam kangen kepada anak lanang..
Saya yang terbiasa pulang tiap minggu ini, sekarang harus 2 minggu terpisah..

Kangen.
Kangen celotehannya.
Kangen saat ahsan bikin suara 'prruutt'
Kangen saat ahsan masang wajah memelas saat minta nenen.

Sepertinya de Nana paham betul suasana hati ini..
Dikirimlah foto si dede..
Si dede yang katanya sekarang suka bobo miring..
Ahhhh, kangen kowe le..


Terselip rindu dalam lembaran KKP
Ayah.

Foto diambil 29 Mei 2016

Selasa, 17 Mei 2016

Ahsan: Ayah Bunda, Sekarang Aku Sudah Dua Bulan..

Ayah bunda, Ahsan udah dua bulan sekarang lho..
Foto diambil 14 Mei 2016

-----ooo-----
Ini waktu yang mahal, dedikasi mereka di tempat kerja adalah loyalitas sebenarnya, saya temui sepekan nafas gerak mereka hanya untuk bekerja di kantor masing-masing. Namun saat akhir pekan tiba, waktu liburan panjang bergandengan, jangan diusik waktu berharga itu. Waktu yang tak dapat ditukar dengan uang, waktu yang tak bisa diputar dengan tekanan. Karena ini soal bahagia dengan caranya masing-masing.
--Rizki Aji--
PJKA (Pulang Jumat Kembali Ahad)


Alhamdulillah Ahsan sekarang sudah dua bulan..
Tak terasa waktu berjalan sebegitu cepat, meninggalkan kita yang seolah diam mematung..
Masih teringat 16 Maret lalu, ketinggalan kereta di stasiun Gambir di saat terakhir, didetik terakhir, hingga masih terdengar kereta melaju..
Dan kau Ahsan, masih setia menunggu ayah..
Masih teringat ayah menggenggam tangan bunda..
Lalu terdengarlah tangismu..
Tangis yang diiringi rasa syukur dan bahagia tak terkira..
Nak, tangismu saja sudah memberikan kebahagiaan luar biasa buat sekelilingmu..
Apalagi senyummu, tawamu, ceriamu?

Sudah dua bulan aja kamu nak..
Cepat sekali putaran waktu ini..
Meninggalkan sedikit sesal dan rasa bersalah didada..
Maafkanlah ayah yang tak ada disisimu disetiap saat kau terjaga dari tidurmu..
Maafkanlah ayah yang tak selalu mendengar celoteh habis mandimu..
Maafkanlah ayah yang hanya sabtu minggu menemanimu..
Maafkanlah ayah, nak..

Sehat ya Ahsan..
Sehat terus ya Ahsan..
Ayah Bunda sayang Ahsan..

Ayah.